oleh

Kecelakaan di Jembatan Kerekeh, Perlu Perhatian Serius Pemerintah

Sumbawa – Kondisi infrastruktur di Jembatan Kerekeh, Kabupaten Sumbawa, kembali memakan korban.

Seorang wisatawan asal Rusia mengalami kecelakaan saat melintasi jembatan tersebut pada malam hari. Insiden ini menambah daftar panjang kecelakaan yang terjadi di lokasi akibat minimnya penerangan dan kondisi jalan yang berlubang.

Kejadian seperti ini menjadi bukti nyata bahwa pemerintah perlu segera mengambil langkah serius untuk meningkatkan keselamatan infrastruktur jalan di wilayah tersebut.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 20.45 WITA ketika turis yang tengah dalam perjalanan dari Bali menuju destinasi wisata Hiu Paus di Labuhan Jambu berusaha menghindari lubang di awal jembatan.

Minimnya penerangan membuat pengendara kesulitan melihat rintangan di depannya, hingga akhirnya kehilangan kendali dan terjatuh.

Beruntung, seorang warga bernama ‘Nyemin’ (Bukan Nama sebenar-red) yang kebetulan melintas langsung memberikan pertolongan cepat dan membawa korban ke Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Manambai Abdulkadir (RSMA).

Menurut warga sekitar, kecelakaan di lokasi ini bukanlah hal baru. Mereka mengungkapkan bahwa jembatan tersebut sering menjadi titik rawan kecelakaan, terutama pada malam hari. Minimnya penerangan, ditambah dengan kondisi jalan yang berlubang, menjadikan jembatan ini sangat berbahaya, baik bagi masyarakat lokal maupun wisatawan yang belum mengenal medan jalan.

“Kejadian seperti ini sudah sering terjadi. Lubang-lubang di jalan ini tidak diperbaiki, apalagi kalau malam, gelap sekali. Kami benar-benar berharap pemerintah segera turun tangan, karena ini menyangkut nyawa orang,” ujar Nyemin, salah satu warga yang menjadi saksi mata sekaligus penolong korban.

Masyarakat berharap pemerintah daerah segera memberikan perhatian serius terhadap kondisi Jembatan Kerekeh.

Langkah perbaikan seperti menambal lubang dan memasang penerangan di sepanjang jembatan menjadi kebutuhan mendesak.

Dengan semakin banyaknya wisatawan yang mengunjungi kawasan ini, keamanan infrastruktur jalan tidak hanya penting bagi warga lokal, tetapi juga untuk menjaga citra positif pariwisata di wilayah tersebut.(S1)

Baca Juga :  Menakar Peran Lembaga Nilai dalam Legislasi Daerah : Refleksi atas Perda Penyakit Masyarakat di KSB

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *