Jakarta, 25 Juni 2025 — Dukungan masyarakat terhadap pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa (PPS) kian menguat. Berdasarkan hasil survei yang dirilis MY Institute pada Mei 2025, sebanyak 78% responden menyatakan dukungan agar PPS segera diwujudkan, sementara 96,8% percaya pembentukan PPS akan mempercepat pembangunan di kawasan Pulau Sumbawa.
Menanggapi hal ini, HM Saleh Umar, Ketua Dewan Pakar Forum Komunikasi Nasional Percepatan Daerah Otonomi Baru (Forkonas DOB), menyatakan bahwa PPS layak menjadi prioritas nasional dalam wacana pemekaran wilayah pasca-moratorium.
“Saya sependapat dengan Bang Amir Jawas, tujuh indikator hasil survei itu sangat kuat dan menjadi bukti bahwa PPS memenuhi syarat tertinggi dari 65 DOB yang ikut ujian politik pemekaran pada tahun 2014. Sekarang tinggal kita semua, apakah sungguh-sungguh ingin lanjut atau tidak,” tegas HM Saleh Umar, kepada Sengo Samawa, KMC Media Group, Rabu (25/6/24).
Ia menegaskan bahwa bila para pejuang, perintis, dan pemangku jabatan di daerah serius melanjutkan perjuangan ini, maka langkah-langkah konkret harus segera diambil:
-
Proaktif menyatukan barisan dalam satu poros perjuangan bersama.
-
Menyiapkan dokumen resmi sesuai ketentuan terbaru, termasuk adaptasi dari naskah PPS lama berbasis UU No.32/2004 ke UU No.23/2014.
-
Mengajukan kembali usulan PPS secara prosedural dari daerah melalui bupati/wali kota, gubernur NTB, hingga ke pemerintah pusat.
-
Berkoordinasi dengan Forkonas dan Forkoda yang akan membantu dalam penyortiran dan penyempurnaan dokumen DOB (Daerah Otonomi Baru).
HM Saleh mengingatkan bahwa sesuai kesepakatan nasional, usulan daerah yang lebih dahulu lengkap dan siap akan mendapat prioritas lebih tinggi bila moratorium dicabut dan pemekaran kembali dibuka sesuai kemampuan fiskal negara.
“Kalau semua kelengkapan segera disiapkan dan PPS diajukan lebih awal dari calon DOB lainnya, saya sangat yakin PPS akan masuk kelompok terdepan yang diprioritaskan,” pungkasnya.
Namun, ia menegaskan, semua tergantung kesungguhan kolektif masyarakat dan pemerintah daerah di Pulau Sumbawa.
Fakta Survei MY Institute (Mei 2025):
-
87,5% mengetahui rencana pembentukan PPS
-
96,5% percaya PPS akan meningkatkan kesejahteraan
-
82% yakin hubungan dengan NTB akan tetap harmonis
Komentar