Sumbawa Barat – Langkah konkret menuju pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa semakin menguat dengan terbentuknya Presidium Aliansi PPS (Provinsi Pulau Sumbawa) yang mewakili lima wilayah di Pulau Sumbawa. Aliansi PPS ini siap bekerjasama dan meneruskan semangat dan tugas mulia yang diusung KP3S sejak awal.
Pembentukan kepengurusan ini merupakan bagian dari konsolidasi gerakan masyarakat sipil yang berkomitmen mendorong percepatan pemekaran wilayah dari Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Presidium Aliansi PPS terdiri dari perwakilan masing-masing kabupaten/kota, yaitu:
-
Aliansi PPS KSB: M. Sahril Amin Dea Naga
-
Aliansi PPS KS (Sumbawa): Iying Gunawan, SE
-
Aliansi PPS Dompu: Ilham Yahyu, SH
-
Aliansi PPS Bima: Ilyas, SH
-
Aliansi PPS Kota Bima: Eldan, S.Sos
Dengan mengusung semangat “Fixed, On Fire, Go Ahead, Running Well”, aliansi ini bertekad menjadi motor penggerak yang mampu menyatukan kekuatan masyarakat dan tokoh daerah dalam mewujudkan Provinsi Pulau Sumbawa.
Presiden Presidium Aliansi PPS se-Pulau Sumbawa, Muhammad Sahril Amin Dea Naga, menegaskan bahwa gerakan ini tidak hanya seremonial, tetapi merupakan bentuk keseriusan dalam mewujudkan mimpi besar masyarakat Pulau Sumbawa untuk berdiri sebagai provinsi mandiri.
“Aliansi ini menjadi wadah sinergi dan strategi dalam mengawal proses politik dan administrasi pemekaran. Kami siap menuju satu visi, yaitu Provinsi Pulau Sumbawa,” ujarnya.
Rencananya, Aliansi PPS akan menggelar Kongres Ummat se-Pulau Sumbawa pada 1 Juli 2025 di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) sebagai momentum penting konsolidasi rakyat lintas daerah untuk memperkuat dukungan terhadap pembentukan provinsi baru ini.(S1)
Komentar