Sumbawa Barat – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat melalui Dinas Perikanan menyampaikan hasil sementara terkait fenomena matinya sejumlah ikan di Sungai Banjar Taliwang beberapa waktu lalu.
Berdasarkan hasil uji laboratorium yang dilakukan oleh Laboratorium Universitas Mataram, sampel ikan yang diambil dari lokasi kejadian dinyatakan aman dan tidak mengandung logam berat.
“Sudah tiga hari lalu hasil lab untuk sampel ikan keluar, alhamdulillah hasilnya aman, tidak ditemukan logam berat,” ungkap Endang Yunari, Kepala Bidang Sumber Daya dan Pengolahan Hasil Perikanan Dinas Perikanan Kabupaten Sumbawa Barat kepada Sengo Samawa KMC Media Group Kamis (22/5/2025).
Meski begitu, hasil uji laboratorium untuk sampel air Sungai Banjar masih dalam proses dan belum dirilis hingga saat ini. Dinas Perikanan menegaskan bahwa pihaknya masih terus konsultasi dengan pihak Lab penyebab pasti kematian ikan-ikan tersebut.
“Penyebab kematian ikan masih ditelusuri. Kami menunggu hasil lengkap, termasuk dari sampel air, untuk bisa memberikan kesimpulan yang lebih akurat,” tambah Endang.
Dinas Perikanan terus berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup guna memastikan tidak terjadi gangguan serius terhadap ekosistem sungai serta menjaga keselamatan lingkungan perairan bagi masyarakat sekitar.
“Dari DLH kami masih menunggu konfirmasi, rapat dulu baru kita rilis resmi. Maaf agak telat supaya hasil maksimal.Karena masih ditelusuri penyebab lain ikan mati,”pungkas Endang.(S1)
Komentar